BangkalanMadura

Demo HMI Bangkalan Ricuh, Tiga Mahasiswa Terluka: Tuntut Polisi Tindak Tegas Pencurian Motor

208
×

Demo HMI Bangkalan Ricuh, Tiga Mahasiswa Terluka: Tuntut Polisi Tindak Tegas Pencurian Motor

Sebarkan artikel ini
Foto Ketua Umum Hmi Cab. Bangkalan Saat Menyampaikan Tuntutannya di Depan Kapolres Bangkalan.

Wecarejatim.com,Bangkalan— Aksi unjuk rasa yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bangkalan di depan Mapolres Bangkalan, Jawa Timur, berujung ricuh, Rabu siang (30/4). Bentrokan antara mahasiswa dan aparat kepolisian tak terhindarkan saat massa berusaha menerobos barikade di pintu masuk markas kepolisian. Akibat insiden tersebut, tiga mahasiswa mengalami luka ringan dan dilarikan ke puskesmas terdekat.

Ketua Umum HMI Cabang Bangkalan, Kresna Bayu, menyampaikan bahwa ketiga rekannya telah mendapat perawatan medis dan pihak kepolisian bertanggung jawab atas insiden tersebut. “Kurang lebih tiga rekan kami terluka dan sudah dibawa ke puskesmas. Polisi juga sudah bertanggung jawab,” ujarnya.

Aksi tersebut digelar untuk menuntut peningkatan kinerja kepolisian, terutama dalam memberantas maraknya kasus pencurian motor di wilayah Bangkalan. Mahasiswa mendesak agar patroli rutin dilakukan hingga ke pelosok desa. “Jika dalam 7×24 jam tuntutan ini tidak dipenuhi, kami akan datang dengan massa yang lebih besar,” tegas Kresna.

Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono, menyayangkan insiden dorong-mendorong yang terjadi. Ia menjelaskan bahwa massa memaksa masuk hingga merusak peralatan petugas. “Kami telah melakukan pengamanan sesuai prosedur. Massa mendesak masuk bahkan menggunakan mobil bak terbuka. Ada anggota kami yang juga terluka,” jelasnya.

Meski begitu, Hendro memastikan pihaknya tetap berkomitmen meningkatkan patroli dan penindakan terhadap kejahatan. Ia menyebut bahwa angka pencurian motor mengalami penurunan signifikan sejak awal tahun. “Dari Januari ke April, kasus terus menurun. Pengungkapan pun meningkat dari 26 persen tahun lalu menjadi 39 persen tahun ini,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *