Flash Mob, PKS Pamekasan Tegas Tolak Kenaikan Harga BBM

Wecarejatim.com, Pamekasan – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pamekasan  menggelar Flash Mob penyampaian sikap penolakan kenaikan harga BBM, Sabtu (10/09/222) di depan Kantor Bakorwil Pamekasan.

Hadir puluhan kader membentangkan spanduk dan banner penolakan kenaikan BBM.

Ketua DPD PKS Pamekasan, Drs Abdullah menyapa pengguna jalan sembari menyampaikan sikapnya. Menurutnya, kenaikan BBM akan memperberat beban rakyat. Apalagi menaikan BBM pasti akan diikuti kenaikan harga lainnya, sehingga akan menurunkan daya beli rakyat yang kemudian akan meningkatkan angka kemiskinan.

“Lewat jalur konstitusi kita sampaikan melalui DPRD khususnya Fraksi PKS Pamekasan, dan secara moril kita mendukung suara masyarakat dengan tegas menolak kenaikan harga BBM,” terang Drs Abdullah.

Ia melanjutkan, Flash Mob PKS ini bagian dari aksi serentak di seluruh Indonesia. PKS konsisten dengan sikapnya bersama rakyat menolak kenaikan harga BBM.

“Harusnya pemerintah berpikir bagaimana memulihkan ekonomi, bukan lantas menaikkan harga BBM,” terangnya.

Sementara itu, Anggota Fraksi PKS DPRD Pamekasan Harun Suyitno menegaskan jika pihaknya menolak keras kenaikan harga BBM. Sebab pasca pandemi Covid-19, ekonomi masyarakat justru belum stabil dan masyarakat sedang berjuang untuk memulihkan ekonomi.

“Harusnya pemerintah lebih peka membaca situasi rakyat bawah agar kebijakan lebih pro rakyat,” terangnya.

Ia berjanji akan menyampaikan segala keluhan masyarakat kepada pemerintah pusat perihal beberapa aksi penolakan harga BBM.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *