Wecare Jatim – Kekecawaan pendukung Persebaya Surabaya pasca kekalahan dari RANS Nusantara FC pada pekan ke 10 Liga 1 2022-2023, Kamis (15/0/22) malam.
Stadion Gelora Delta Sidoarjo menjadi pelampiasan kekecwaan, masa juga melanjutkan aksinya di pusat Kota Surabaya dengan tujuan Kantor Manajemen Persebaya.
Sekitar pukul 19.20 WIB, kantor yang terletak di Surabaya Town Square didatangi suporter. Karena tidak mendapatkan apa yang mereka cari, mereka pindah menuju mes pemain. Namun, karena mes juga dalam keadaan kosong, massa kemudian kembali ke Kantor Manajemen dengan jumlah yang lebih banyak.
Pada saat itu, di Kantor Manajemen Persebaya, terjadi perbincanagan antara manajemen Persebaya dengan perwakilan suporter yang dikawal langsung oleh pihak keamanan.
Manajemen persebaya bersedia mengambil sikap untuk memenuhi suara suporter. Namun, setelah pertemuan sekitar pukul 21.20 WIB, situasi mendadak chaos.
Massa yang marah memaksa masuk untuk mencoba menduduki kantor Persebaya. Aksi tersebut membuat pihak keamanan melakukan tindakan tegas dengan melepaskan tembakan gas air mata.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan, turun langsung dilokasi, menyayangkan aksi nekat dari suporter Persebaya, Bonek.
Berkat keputusan yang cepat dan tegas, gelombang massa berjasil di redam, setelah sempat terlibat ketegangan sekitar 30 menit, situasi menjadi kondusif.
Namun, kerusuhan ini berimbas kerusakan kantor manajemen Persebaya di bagian depan dan beberapa sudut di coret tulisan bernada kekecewaan.
