Wecare Jatim- Ratusan KK penghuni bangunan liar di bawah jembatan tol dan Kampung 1001 Malam, Jalan Lasem Barat, Dupak, Kecamatan Krembangan, Senin (17/10/2022) direlokasi.
Rencananya lahan tersebut akan dikosongkan untuk pembangunan rumah pompa, demi mengatasi genangan di kawasan Kecamatan Krembangan dan sekitarnya.
Dikutip dari SuaraSurabaya.net, Rabu(19/10/2022), Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengatakan, “setelah pengosongan lahan Kampung 1001 Malam dan bawah jembatan tol untuk pembangunan rumah pompa, warga yang tinggal di kawasan ini juga dipindahkan ke rumah susun sewa sederhana (Rusunawa) Sumur Welut.”
Eri menjelaskan bahwa pemindahan warga ke rusunawa akan dipantau langsung oleh Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur. Dengan harapan setelah warga yang ber-KTP Surabaya dipindah ke rusunawa, hidupnya semakin sejahtera.
Dilansir dari SuaraSurabaya.net, “Saya harapkan, kemiskinan yang masuk desil 1 di Surabaya berkurang dan pendapatannya bisa Rp5 juta per bulan. Mengingat sebelumnya di tahun 2021 kan saya konsen dengan Covid-19, sedangkan sekarang di 2022 baru bisa konsen ke penanganan sumber daya manusianya,” Jelas Eri.
Pemindahan direncanakan akan dilaksanakan Hari ini Rabu (19/10/2022) secara bertahap. Yang paling utama adalah warga yang tinggal di bawah kolong jembatan tol.
Tidak hanya rumah, Pemkot juga akan memindahkan sekolah anak-anak di kawasan tersebut.
Warga yang dipindahkan dari kawasan tersebut akan diberi pelatihan dan pekerjaan. Mulai dari menjahit, pertukangan, membuat paving dan sebagainya.
Sumber : SuaraSurabaya.net