Wecare Jatim – Wakil Bupati Pamekasan, Fattah Jasin mengajak semua masyarakat bersama-sama untuk mencegah stunting pada anak dengan pola hidup yang sehat.
Pencegahan stunting ini bisa dilakukan sebelum menikah dengan memperhatikan kesiapan alat reproduksi, kesehatan sperma dan beberapa persiapan lainnya agar anak ynag dilahirkan tumbuh sehat.
Menurut Wabup Pamekasan, penggerak PKK memiliki kader hingga tingkat dusun yang dapat dimaksimalkan untuk penekanan angka stunting.
Hanya saja anggaran untuk PKK tahun 2022 cukup minim, tidak sampai Rp 100 juta. Padahal, peran PKK sangat penting dalam memberikan edukasi kepada ibu hamil, agar ibu menyusui dan masyarakat hingga akar rumpur lainnya dengan beberapa program.
Berdasarkan data dari pemerintah pusat, angka stunting di Pamekasan cukup tinggi, yakni mencapai hingga 38%. Padahal, temuan atau fakta dari petugas di lapangan angka stunting di daerahnya hany sekitar 11%.
Tentunya, perlu penyelarasan data dengan pemerintah daerah perihal validasi data tersebut. Menurut Wabup Pamekasan, keselarasan data ini penting agar anggaran yang disediakan pemerintah kabupaten bagi masing-masing organsasi perangkat daerah untuk menekan angka stunting tepat sasaran.
Hal ini juga akan berdampak pada kesuksesan percepatan penekanan angka stunting di Pamekasan
Masyarakat juga perlu tahu tentang gizi yang seimbang, selain makan nasi harus diimbangi juga dengan buah-buahan, sayur dan lauk pauk lainnya. sehingga bisa bebas dari stunting.
