Wecare Jatim- Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari berjanji akan memfasilitasi penerima Program Keluarga Harapan (PKH) untuk mengikuti program inkubasi wirausaha. Hal tersebut disampaikan saat Gebyar Program Keluarga Harapan (PKH) 2022 di halaman Rumah Rakyat.
“Tahun depan silahkan yang siap untuk dilatih, didampingi menjadi wirausaha baru akan kami sinergikan dengan program inkubasi wirausaha. Kami siapkan programnya, asalkan mereka mau untuk mendaftar dan mengikuti programnya, kami akan dengan senang hati,” ungkapnya, dilansir dari beritajatim.com, Selasa (15/11/2022).
Ia berharap, untuk kedepannya penerima PKH di Kota Mojokerto lebih produktif dan berdaya. Selama tiga tahun, program inkubasi wirausaha Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah meluluskan 3.000 lebih wirausaha baru.
“Ribuan wirausaha baru ini terbukti telah meningkatkan kesejahteraan, penghasilan, serta ekonomi bagi keluarganya. Ini segera, kami target di bulan November ini mumpung APBD nya sedang dalam pembahasan, insyallah sasaran bisa kita tentukan dari PKH untuk kuotanya,” jelasnya.
Para penerima PKH yang bersedia mengikuti program inkubasi wirausaha akan dibebaskan memilih jenis pelatihan apa yang diinginkan. Dalam momen gebyar PKH 2022 ini, Ning Ita (sapaan akrab, red), juga ingin memperkuat silaturahmi dengan penerima PKH, saling menguatkan secara sosial, secara ekonomi, serta kolaborasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPPPA) Kota Mojokerto, Choirul Anwar menuturkan, sebanyak 500 penerima PKH diundang untuk bersilaturahmi langsung dengan orang nomor satu di lingkup Pemkot Mojokerto tersebut.
Ratusan penerima PKH juga diajak senam pagi bersama dengan bertabur undian berhadiah, donor darah, serta pameran produk UMKM dari penerima PKH yang telah mengikuti inkubasi wirausaha.
(Redaksi)