Dua Inovasi Pemkab Pamekasan Sabet Prestasi di Tingkat Nasional

Wecarejatim.com, Pamekasan – Kabupaten Pamekasan menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Atas prestasi itu Kabupaten berjuluk Gerbang Salam itu berhasil masuk dalam 22 besar kabupaten/kota terinovatif se-Indonesia dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2024.

Dua inovasi yang lolos ke tingkat nasional adalah Tim Buser (Tim Bunting Serentak) dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, dan Sip Pak Kades (Sistem Pelayanan Administrasi Kependudukan di Kantor Desa) dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

banner pulkada

Inovasi Tim Buser merupakan inovasi non-digital berbentuk pelayanan Pemeriksaan Kebuntingan (PKB) dan Inseminasi Buatan (IB) ternak sapi secara massal di desa binaan. Inovasi ini berhasil meningkatkan kelahiran ternak dan pendapatan peternak sebanyak lima kali lipat.

Sedangkan inovasi Sip Pak Kades merupakan inovasi digital berupa sistem pelayanan dokumen kependudukan berbasis online di kantor desa yang sangat memudahkan akses masyarakat.

Senin, 11 November 2024 kemarin, tim penilai dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan kunjungan lapangan ke Desa Ponjanan Barat Kecamatan Batumarmar dan Desa Rek Kerrek Kecamatan Palengaan. Di Desa Ponjanan Barat tim penilai melakukan verifikasi terhadap inovasi Tim Buser, sedangkan di Desa Rek Kerrek tim penilai melakukan verifikasi terhadap inovasi Sip Pak Kades. Di kedua desa ini, tim penilai menyaksikan langsung implementasi inovasi yang telah memberikan perubahan signifikan bagi masyarakat.

Dalam kunjungan kali ini, tim penilai dari Kemendagri didampingi langsung oleh Pj Sekretaris Daerah Ach. Faisol beserta tim Pemerintah Kabupaten dari Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah beserta dinas pengampu inovasi terkait.

“Setelah saya melihat langsung, ternyata dengan inovasi itu kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan yang tak kalah pentingnya adalah menumbuhkan daya saing. Oleh karena itu mohon untuk terus dikembangkan,” ujar Kepala Pusat Strategi Kebijakan Pengembangan SDM, Teknologi Informasi dan Pemerintahan Dalam Negeri, Aferi Syamsidar Fudail saat melakukan verifikasi di lapangan.

Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Pamekasan, Achmad Faisol menyampaikan, kedatangan tim verifikasi lapangan itu untuk menilai langsung inovasi pemerintah daerah yang tengah masuk dalam penilaian dari 22 kabupaten di Indonesia.

“Insyaallah tahun depan program ini tetap berjalan, terima kasih kepada para peternak. Kami berharap bapak bapak untuk tetap kompak,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *